Belajar Mensucikan Jiwa

MENGERJAKAN YANG WAJIB & MENINGGALKAN YANG HARAM

Tipe-tipe hamba Allah berdasarkan firman Allah:

Diantara mereka ada yang dzalim kepada dirinya, yaitu orang-orang yang terjerumus kepada perbuatan maksiat dan melalaikan kewajiban-kewajiban yang Allah Ta’ala wajibkan.

 ada orang muqtasid adalah Ashabul Yamin, yaitu orang yang mencukupkan dirinya dengan melakukan yang wajib saja dan meninggalkan yang haram.

Sebagai contoh, ada seorang arab badui berambut rancung yang datang kepada Nabi صلى الله عليه وسلم, kemudian bertanya : “Ya Rosulullah صلى الله عليه وسلم, kabarkan kepadaku apa yang Allah Ta’ala wajibkan padaku?”.
Beliau menjawab : “Sholat 5 waktu, kecuali anda dengan sukarela ingin mengerjakan shalat sunnah sebagai tambahannya.” Terus orang badui itu bertanya lagi : “Ya Rosulullah صلى الله عليه وسلم, kabarkan kepadaku apa yang Allah Ta’ala wajibkan kepadaku?”. Beliau menjawab : ” Shaum yang wajib, kecuali anda dengan sukarela ingin mengerjakan shaum sunah sebagai tambahannya.”
Dan orang badui tersebut terus bertanya dan Nabi صلى الله عليه وسلم menjelaskan tentang syariat Islam. Kemudian orang badui arab itu berkata : “Demi Allah! Dzat yang mengutusmu (Rosul), saya tidak akan menambah dan tidak akan mengurangi. Saya akan melaksanakan yang wajib-wajib saja yang Allah wajibkan. Seperti sholat wajib, shaum wajib, zakat wajib, dan haji yang wajib yaitu satu kali. Rosulullah صلى الله عليه وسلم menjawab : “Beruntunglah jika orang badui itu benar.” Dalam riwayat yang lain di sebutkan : “Pasti dia (ornag badui) akan masuk surga.”

Jadi contoh di atas adalah Ashabul Yamin, yaitu orang yang hanya melaksanakan yang wajib-wajib saja. Ini juga akan mendapatkan surga.

Tapi ada surga yang lebih tinggi daripada Ashabul Yamin adalah yang Sabiqun Bilkhoirot, yaitu orang-orang yang berlomba-lomba dalam kebaikan, bukan hanya perkara yang wajib-wajib saja yang dilakukan, tapi yang sunah-sunah pun di lakukan. Hal ini terdapat dalam surat fathir ayat 32.

💞 *Muslimah Ibnu Qayyim* 💞

💞 *MENGERJAKAN YANG WAJIB & MENINGGALKAN YANG HARAM* 💞*Oleh : Ustadz Abu Faynan Nuruddin Al-Makky*Tipe-tipe hamba Allah berdasarkan firman Allah▪Diantara mereka *ada yang dzalim kepada dirinya*, yaitu orang-orang yang terjerumus kepada perbuatan maksiat dan melalaikan kewajiban-kewajiban yang Allah Ta'ala wajibkan. ▪ *ada orang muqtasid* adalah Ashabul Yamin, yaitu orang yang mencukupkan dirinya dengan melakukan yang wajib saja dan meninggalkan yang haram.Sebagai contoh, ada seorang arab badui berambut rancung yang datang kepada Nabi صلى الله عليه وسلم, kemudian bertanya : "Ya Rosulullah صلى الله عليه وسلم, kabarkan kepadaku apa yang Allah Ta'ala wajibkan padaku?". Beliau menjawab : "Sholat 5 waktu, kecuali anda dengan sukarela ingin mengerjakan shalat sunnah sebagai tambahannya." Terus orang badui itu bertanya lagi : "Ya Rosulullah صلى الله عليه وسلم, kabarkan kepadaku apa yang Allah Ta'ala wajibkan kepadaku?". Beliau menjawab : " Shaum yang wajib, kecuali anda dengan sukarela ingin mengerjakan shaum sunah sebagai tambahannya."Dan orang badui tersebut terus bertanya dan Nabi صلى الله عليه وسلم menjelaskan tentang syariat Islam. Kemudian orang badui arab itu berkata : "Demi Allah! Dzat yang mengutusmu (Rosul), saya tidak akan menambah dan tidak akan mengurangi. Saya akan melaksanakan yang wajib-wajib saja yang Allah wajibkan. Seperti sholat wajib, shaum wajib, zakat wajib, dan haji yang wajib yaitu satu kali. Rosulullah صلى الله عليه وسلم menjawab : "Beruntunglah jika orang badui itu benar." Dalam riwayat yang lain di sebutkan : "Pasti dia (ornag badui) akan masuk surga."▪Jadi contoh di atas adalah Ashabul Yamin, yaitu orang yang hanya melaksanakan yang wajib-wajib saja. Ini juga akan mendapatkan surga.▪Tapi ada surga yang lebih tinggi daripada Ashabul Yamin adalah *yang Sabiqun Bilkhoirot*, yaitu orang-orang yang berlomba-lomba dalam kebaikan, bukan hanya perkara yang wajib-wajib saja yang dilakukan, tapi yang sunah-sunah pun di lakukan.Hal ini terdapat dalam surat fathir ayat 32.💞 *Muslimah Ibnu Qayyim* 💞

Posted by Abu Faynan Nuruddin Al-Makky on Wednesday, December 18, 2019

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button